Monday, March 25, 2013

Perjalanan Pulang Dengan KA SENJA UTAMA




            Jum’at 22 Maret 2013 jam 15.30, SL8 CZARGLICH berbelanja oleh – oleh di Jl.Malioboro. Dengan menaiki bus charter-an, kami berangkat dari agenda sebelumnya (susur goa Cerme) --> Berbelanja oleh – oleh khas Yogyakarta dan pulang ke Jakarta dengan menaiki KA  SENJA UTAMA  dari stasiun Tugu Yogyakarta (YK) à stasiun Pasar Senen (PSE). Pada saat turun bus charter-an di jalan malioboro, kami pamit dengan pak saridi dan sopir+knek. Lalu pak budi memberikan briefing waktu untuk membeli oleh – oleh sampai Jam 17.30. “Saya” pada saat itu langsung menuju tempat tujuan yang saya tunggu – tunggu (stasiun) karena tidak mau membeli oleh – oleh lagi… toh.. nenek kan orang Jogja…
            Sesampai di stasiun, saat itu juga KA Gajah Wong melintas menuju Jakarta, itu adalah momen yang saya tunggu – tunggu karena KA tersebut sangat jarang terlihat, apalagi ragkaiannya baru saja di resmikan tahun lalu, jadi masih kinclong… Rombongan pertama sudah duduk santai di pintu gerbang stasiun,sedangkan yang lain masih saja berbelanja, padahal sudah lewat waktunya.
            Akhirnya yang lain sudah datang, dan kita langsug jalan ke loket stasiun. Di loket stasiun salah satu teman kita “Rara” pamit untuk pulang ke rumah tantenya di Jogja. Setelah menunggu beberapa saat akhinya pengurusan tiket sudah selesai dan kami pun masuk stasiun. Di dalam stasiun pak budi memberikan instruksi untuk mencari cemilan sementara dan memutuskan untuk shalat di kereta.
            Dan kami pun membeli snack yang tersedia di stasiun. Saya membeli burger daging dan segelas teh tarik. Sedangkan Ai, Ihfadz, Faiz membeli hotdog ayam. Tak lama kemudian suara kumandang adzan terengar dari musholla stasiun. Dan pak budi member intruksi kepada kami utuk egera ber-wudhu. Karena KA datang masih agak lama, pak budi memutuskan untuk shalat jamak qashar di stasiun.
            Dan pada akhirnya, saat yang dinanti – nanti pu tiba. KA  SENJA UTAMA  datang sengan membawa 8 kereta dan 1 gerbong barang ONS (Over Night Service). Kami pun segera beranjak dari tempat persinggahan kami menuju kereta nomor 6. Kami pun di bertahu pak budi bahwa kita memakai seat nomer 8,9,10,11,12,13. A-D. aku pun duduk di seat 8a - 8b + 9a – 9b bersama Abi, Pak Fauzi dan Pak Budi. Jam 18. 40 KA berangkat.
            Di perjalanan saya dan pak fauzi mendiskusikan tentang masalah yang ada di perkeretaapian saat ini. Dan saya memesan makanan pula yaitu ayam lalapan seharga Rp.20.000.. WOW! Sangatalah mahal untuk seporsi ayam goreng, sambal, lalapan, dan nasi, itupun belum termasuk minum jika ingin memesan es the seharga Rp.5000/gelas kecil, jadi sangatlah mahal.
            Sampai pada saatnya mata saya memina untuk ber-istirahat karena kelelahan. Akhirnya saya memutuskan untuk tidur. Dengan kondisi tidur yang bias di bilang seprti tidur ayam, sayapun tetap menikmati sensasi tidur di KA  SENJA UTAMA. Dan sayapn terbangun ketika melalui perlintasan nomer 81 (PJL81) ketika ingin memasuki stasiun Bekasi. Sayapun bersiap dan berusaha untuk memelekkan mata yang masih sayup – sayup. Dan sekitar 15 menit kemudian kamipun rombongan SL8 CZARGLICH sampai di stasiun Pasar Senen (PSE).
Sekian dari saya untuk cerita per jalanan pulang menaiki KA SENJA UTAMA.

WRITTEN BY: GHOZY

No comments:

Post a Comment